JAYAPURA, Redaksipotret.co – PT Angkasa Pura Indonesia Bandara Sentani menyelenggarakan Penanggulangan Keadaan Darurat (Partial Exercise) bertujuan untuk menguji kesiapan seluruh personel bandara dan stakeholder apabila terjadi keadaan darurat.
Latihan yang dilakukan yaitu penanganan kecelakaan pesawat udara (Aircraft Accident Exercise) dan penanganan ancaman keamanan (Security Emergency Exercise) yang di lakukan di Dermaga ARFF, Komba. kegiatan ini sangat penting dalam operasional bandar udara. Sebab prioritas utama yang perlu mendapat perhatian khusus adalah aspek keamanan dan keselamatan penerbangan.
Kegiatan ini melibatkan sejumlah instansi diantaranya, TNI AU Lanud Silas Papare, Badan Inteleijen Negara Papua, Otoritas Wilayah X, Perum LPPNPI, RS. TNI AU Silas Papare, KP3 Bandara, Karantina, serta Basarnas. Juga Keadaan di lapangan dibuat menyerupai kondisi real dengan maksud untuk menguji kesigapan personel dan kesesuaian SOP.
“Pada latihan partial exercise ini, diperlukan fungsi komunikasi, koordinasi dan komando antar unit.” ujar General Manager PT Angkasa Pura Indonesia Bandara Sentani, I Nyoman. N.R
Menurutnya, prioritas utama yang perlu mendapat perhatian khusus adalah aspek keamanan dan keselamatan penerbangan dikarenakan hal ini menyangkut keselamatan jiwa para pengguna jasa tambahnya.
“Kami ucapkan terima kasih atas kerjasamanya. Harapan kami ketika keadaan darurat terjadi seluruh pihak yang bertugas dapat melaksanakannya dengan baik, ” ujarnya. (Redaksi)