JAYAPURA, Redaksipotret.co – Kolonel Inf Dedi Hardono kini memimpin Korem 172/PWY menggantikan Brigjen TNI JO Sembiring.
Serah terima jabatan dan tradisi korps ini dipimpin langsung oleh Panglima Kodam XVII/Cenderawasih Mayjen TNI Muhammad Saleh Mustafa di Aula Tony A Rompis Makodam XVII/Cenderawasih, Senin (15/5/2023).
“Saya menyampaikan bahwa semua Perwira yang bertugas di Kodam XVII/Cenderawasih harus berjiwa petarung. Dalam bertarung itu adakala kita menang, tapi ada yang menang dan harus ada yang kalah atau drow, tidak mungkin dua-duanya menang pasti ada yang kalah,” ujar Pangdam dikutip dari pasificpos.com.
“Saya mencari hikmah dari petarung, ternyata petarung itu bukan soal menang, drow atau kalah, petarung itu dia menang, dia tidak jumawa atau dia tidak menyombongkan diri atau dia tidak menjalankan lawannya, kenapa karena dia akan menang,’’ ujar Pangdam.
Ibarat pepatah, mikul duwur mendem jero, bilamana setiap momen dan waktu itu ada nilai dan arti keberadaan kita sebagai seorang pemimpin.
‘’Yang terpenting sekecil apapun pemimpin berbuat harus bernilai dan berarti bagi prajuritnya, bagi masyarakatnya dan bagi organisasinya, dan ini harus kita tanamkan,’’ ujar Pangdam.
Dia pun berpesan agar prajurit tidak berhenti untuk melakukan karya terbaik dimanapun berada sampai titik darah penghabisan, bahkan sampai pension selama masih punya keinginan berbuat yang terbaik lakukanlah.
“Karena saya percaya bahwa sebaik-baiknya manusia, sebaik-baiknya lelaki adalah dia yang bermanfaat bagi orang lain. Karena saya sangat yakin, sebaik-baiknya insan manusia adalah dia yang bermanfaat bagi orang lain. Lakukanlah itu dan jangan pernah berhenti dimanapun engkau berada. Karena sampai dengan titik akhir kita hidup, itulah yang akan dihitung seberapa jauh kita membawa bekal di kemudian hari,” kata Pangdam.
Pangdam mengajak kepada seluruh Perwira, Ibu-ibu, keluarga besar Kodam XVII/Cenderawasih untuk menjadikan hubungan kekerabatan dan kekeluargaan saling berinteraksi positif.
Penulis : Redaksi Potret Editor : Syahriah Amir